Si ‘Emak’ Nani Wijaya Tutup Usia

Facebook
Twitter
WhatsApp
LinkedIn
Pinterest
Print
Nani Wijaya (kiri) yang berperan sebagai Emak dan Rieke Diah Pitaloka (kanan) sebagai Oneng di Sitkom 'Bajaj Bajuri', dalam sebuah kesempatan. (Foto: Instagram/@riekediahp)

KABAR LABUAN BAJO – Industri hiburan Tanah Air berduka. Aktris senior Nani Wijaya, tutup usia di RS Fatmawati Jakarta, Kamis 16 Maret 2023 Pukul 03.28 WIB.

Nani Wijaya memiliki nama lengkap Dra Hj Nani Widjaja. Ia lahir di Cirebon, Jawa Barat, pada tanggal 10 November 1944.

Beberapa sumber menyebut, Nani Wijaya memulai karirnya sebagai seorang aktris sejak tahun 1958, melalui film yang berjudul “Linda”. Ia kemudian menjadi pemain pembantu dalam film “Darah Tinggi” pada tahun 1960.

Baca Juga:
Rossa Bagi Pengalaman Mendebarkan dalam Pesawat

Tahun 1961, Nani Wijaya mendapat tawaran untuk tampil sebagai pemeran utama dalam film “Di Balik Dinding Sekolah”. Begitu juga dalam film “Di Lereng Gunung Kawi”.

Namun pada periode 1962 hingga 1968, Nani Wijaya lebih banyak bermain sebagai pemeran pembantu, seperti di “A Sing Sing So”, “Njanjian di Lereng Dieng”, “Petir Sepandjang Malam”, dan lainnya.

Ia terus tampil di layar lebar setelah itu. Seperti “Si Doel Anak Betawi” (1973), “Yang Muda Yang Bercinta”, “Nostalgia di SMA” (1980), “RA Kartini” (1982), “Opera Jakarta” (1985), “Catatan si Boy I” (1987), “Catatan si Boy III” (1989), “Catatan si Boy IV” (1990), dan lainnya.

Baca Juga:
‘Konser 5 Wanita di 5 Kota’, Media Kampanye Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Tak hanya di layar lebar, Nani Wijaya juga banyak menghiasi layar kaca dengan membintangi berbagai macam judul sinetron.

Beberapa judul sinetron yang sukses besar dan ia bintangi adalah “Wah Cintaku” sebagai ibunya Cecep (2001-2002), “Bajaj Bajuri” sebagai Emak (2002-2007), “Si Cecep” (2004), “Kemilau Cinta Kamila 1-3” (2010), dan “Tukang Bubur Naik Haji the Series” (2012-2017), dan masih banyak lagi.

Puluhan tahun berkarier di dunia hiburan membuat Nani Wijaya masuk nominasi hingga mendapatkan banyak penghargaan. Nani Wijaya bahkan memenangkan dua Piala Citra untuk kategori Aktris Pendukung Terbaik.

Piala Citra pertama ia dapatkan pada tahun 1978 lewat film “Yang Muda Yang Bercinta”. Kemudian, Nani Wijaya kembali mendapatkan Piala Citra yang kedua pada tahun 1983 melalui film “RA Kartini”.

Baca Juga:
Juara Lomba Bintang Vokal Remaja, Betty Aprilia: Ini Pengalaman Pertama

Tak hanya mendapatkan Piala Citra, Nani Wijaya juga dianugrahi penghargaan Lifetime Achievement Award di Festival Film Bandung pada tahun 2010.

Ia mendapatkan nominasi di Indonesian Movie Actors Awards dan Piala Maya pada tahun 2012 dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik, Pemeran Utama Wanita Terfavorit dan Aktris Utama Terpilih.

Terakhir pada tahun 2021 dan 2022, Nani Wijaya menerima penghargaan Lifetime Achievement Award di Indonesian Movie Actors Awards.

Nani Wijaya juga dinobatkan sebagai anggota Golden Girls bersama Ida Kusumah, Connie Sutedja, dan Rina Hassim. Penobatan ini diberikan lantaran Nani Wijaya dianggap sebagai wanita yang berkarier harum di dunia perfilman.

Meski telah malang melintang di dunia akting, namun salah satu karakter yang sangat ikonik dari Nani Wijaya adalah sebagai Emak di sinetron komedi “Bajaj Bajuri”.

Ia bermain bersama Rieke Diah Pitaloka yang berperan sebagai Oneng. Serial tersebut disiarkan pada tahun 2002 hingga 2007. klb/san

Terkini

Terpopuler

Pembuatan Undangan Digital, Klik Disini!