KABAR LABUAN BAJO – Series ‘Jalur Pesona Indonesia’ yang merupakan Seri Video Promosi Lima Destinasi Super Prioritas (5 DSP) mulai tayang di kanal YouTube Pesona Indonesia, Kamis 14 September 2023.
Series garapan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) ini tidak sekadar memamerkan pesona keindahan dari setiap destinasi yang ada.
Series ini juga mengangkat kisah – kisah inspiratif para ‘wonderful people’ yang telah memulai era baru di ranah pariwisata dan ekonomi kreatif.
Series ‘Jalur Pesona Indonesia’ tersebut akan membawa penonton menjelajahi cerita inspiratif individu – individu biasa yang mampu mengubah diri menjadi pencipta yang luar biasa, visioner, dan pelaku perubahan.
Baca Juga:
Series ‘Jalur Pesona Indonesia’ Angkat Kisah Inspiratif ‘Wonderful People’ di 5 DSP
Mereka adalah para wonderful people, pahlawan lokal yang kisah keberhasilannya menjadi inspirasi. Salah satunya adalah Komo, pendiri Labuan Bajo Longboard, sebuah komunitas longboard berprestasi di DSP Labuan Bajo.
Kisah inspiratif Komo dan kawan – kawan dari kota seribu sunset itu menjadi tayangan pembuka Series ‘Jalur Pesona Indonesia’ pada Episode 1 ‘Meluncur Membuat Jalur’.
Dalam penuturannya, Komo melihat kemajuan pariwisata Labuan Bajo, juga menjadi peluang bagi olahraga ekstrem longboarding. Apalagi Labuan Bajo memiliki jalan yang bagus, serta view yang indah.
“Labuan Bajo Longboard ini dibentuk 2015. Kita rekrut banyak anak muda. Sekarang sudah ada sekitar 20 orang yang aktif,” tutur Komo, yang didampingi rekannya Fadhely.
Baca Juga:
Liburan ke Labuan Bajo, Jessica Iskandar: Serasa di Luar Negeri
Pada tahun 2020 lalu, komunitas ini juga membuat event ‘Selancar Seluncur’ di Labuan Bajo, dan berjalan sukses. Bukan itu saja, beberapa anggotanya juga sering mengikuti event di berbagai daerah Indonesia, termasuk di Bali tahun 2023.
Di komunitas Labuan Bajo Longboard, ada anggota paling muda yang berusia 16 tahun. Ia saat ini sedang ditempa, agar bisa ambil bagian pada SEA Games mendatang.
“Ada yang paling muda, usianya 16 tahun. Kita genjot supaya bisa ikut SEA Games,” ujar Komo.
Yang menarik, selain untuk menyalurkan hobi dan bisa ikut dalam berbagai kompetisi, anggota komunitas ini juga disupport supaya hobi ekstrem ini bisa menghasilkan uang.
“Selain hobi, ya, bisa menghasilkan. Terutama dari konten. Jadi, ada kerjaan. Kita buat video, ada income,” tandas Komo.
Kini, permainan papan selancar ini banyak digemari anak – anak muda di Labuan Bajo. Hampir setiap sore, aktivitas mereka bisa ditemui di tepi jalanan di perbukitan yang ada di Labuan Bajo.
Baca Juga:
Wisata di Labuan Bajo Dalam Sehari, Bisa ke Puncak Padar Hingga Melihat Komodo
Untuk diketahui, permainan papan seluncur yang satu ini berbeda dengan skateboarding, termasuk pada ukuran panjang papan.
Longboarding merupakan hasil kombinasi olahraga surfing dan skateboarding yang dipadu jadi satu. Ukuran papan longboarding sekitar 90-150 cm dan untuk ukuran rodanya sekitar 68-85 mm.
Selain itu, arena bermain longboarding sangat berbeda dengan skateboarding. Para pemain longboarding melancarkan aksinya di atas jalanan menurun perbukitan dan slide. klb/san