KABAR LABUAN BAJO – Polda NTT memastikan tidak akan melakukan penutupan ruas jalan tertentu di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, selama pelaksanaan KTT ASEAN, 9-11 Mei 2023 mendatang.
Kepastian tersebut sebagaimana disampaikan Kasat Lantas Polres Manggarai Barat, IPTU Royke Weridity, di Labuan Bajo, Kamis 30 Maret 2023.
“Lalu lintas selama kegiatan ASEAN Summit dilintasi normal, tidak ada penutupan,” kata Royke Weridity, saat memberi keterangan usai mendampingi Dirlantas Polda NTT, Kombes Pol Rahmat Hakim, SIK, MH, melakukan pengecekan kantong-kantong parkir yang akan digunakan oleh tamu negara dalam KTT ASEAN 2023.
Baca Juga:
Jelang KTT ASEAN, Polda NTT Pastikan Jalur yang Dilalui Kepala Negara Tak Berlubang
Menurut dia, penutupan hanya akan dilakukan di pertigaan atau perempatan, yang kemungkinan akan mengganggu kenyamanan delegasi KTT ASEAN. Penutupan tersebut pun sifatnya situasional.
“Penutupan tak ada. Tapi seperti biasa, namanya VVIP kalau melintas pasti menyesuaikan dan kami prioritaskan dahulu,” ujar Royke Weridity.
Sebelumnya Dirlantas Polda NTT, Kombes Pol Rahmat Hakim, SIK, MH, memimpin pengecekan kantong-kantong parkir di Labuan Bajo, yang akan digunakan untuk parkir kendaraan tamu negara dalam KTT ASEAN 2023.
Pengecekan kantong-kantong parkir ini sebagai bagian pengamanan yang akan dilakukan pihak kepolisian, demi kelancaran pelaksanaan KTT ke-42 para pemimpin negara di kawasan ASEAN itu.
Baca Juga:
AKBP Felli Hermanto dari Rote Ndao ke Destinasi Super Premium, Kini ‘Naik Kelas’ ke Mabes Polri
Untuk menampung semua kendaraan para delegasi maupun pihak-pihak yang terlibat dalam KTT ASEAN 2023, Polda NTT menyiapkan sekitar 25 kantong parkir.
“Kita juga menyiapkan kantong-kantong parkir untuk menampung semua kendaraan. Semuanya kurang lebih 23-25 tempat,” papar Royke Weridity.
“Kantong parkir yang disiapkan meliputi parkiran Bandara (Komodo), Hotel Meruorah, Hotel Plataran, Hotel Ayana, Hotel Sudamala, Waterfront, Puncak Waringin dan beberapa lokasi lainnya,” imbuh perwira dengan balok dua di pundak itu.
Baca Juga:
Ini Alasan Presiden Jokowi Pilih Labuan Bajo Menjadi Lokasi KTT ASEAN 2023
Dari hasil pengecekan di lapangan, menurut dia, ada beberapa hal menonjol yang mungkin dihadapi. Salah satunya adalah kondisi beberapa ruas jalan di Labuan Bajo yang tidak cukup lebar.
Karena itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat setempat tidak memarkirkan kendaraan di pinggir jalan selama rangkaian kegiatan KTT ASEAN 2023 berlangsung di Labuan Bajo.
“Bagaimana masyarakat ikut menyiapkan kegiatan ini, dengan cara yaitu para pemilik kendaraan tidak memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan,” ajak Royke Weridity. klb/san
