KABAR LABUAN BAJO – Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, memastikan bahwa Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2028 mendatang.
“2028, NTT tuan rumah PON,” kata Viktor Laiskodat, saat membuka secara resmi kompetisi sepak bola Liga 3 Nasional El Tari Memorial Cup (ETMC) 2023 di Stadion Paulina Haning-Bullu, Holoama, Desa Holoama, Kecamatan Lobalain, Rote Ndao, Kamis 10 Agustus 2023.
Menghadapi pesta olahraga besar Tanah Air itu, ia mengajak seluruh masyarakat NTT untuk mulai mempersiapkan diri. Termasuk di cabang sepak bola.
“Kita harus persiapkan diri dengan baik. Dari sekarang kita pastikan bahwa tahun 2028 tim sepak bola kita tidak kalah dari provinsi lainnya di Indonesia,” ujarnya.
Baca Juga:
Buka ETMC 2023, Gubernur NTT: Sepak Bola Jangan Sepak Orang!
Waktu lima tahun, menurut Viktor Laiskodat, sangat cukup untuk mempersiapkan sepak bola NTT, sehingga bisa berbicara banyak di arena PON 2028 nanti.
“Kita ada waktu lima tahun, dan semuanya harus berjuang untuk bangkit dan tunjukkan bahwa NTT juga bisa,” tegas Viktor Laiskodat.
Ia pun mengajak para pemain sepak bola yang ambil bagian dalam ETMC 2023, untuk mengerahkan kemampuan terbaiknya selama kompetisi Liga 3 Nasional ini bergulir di Rote Ndao. Sebab sebelum persiapan menjadi tuan rumah PON 2028, tim sepak bola NTT juga akan berjibaku di ajang Pra PON 2024.
Para pemain yang akan memperkuat tim NTT pada Pra PON 2024 nanti adalah hasil seleksi yang dilakukan sepanjang kompetisi ETMC 2023 berlangsung.
“Tunjukkan bahwa bola kaki kita (di NTT) makin maju. Jangan terjadi lagi seperti di Lembata, karena (Rote Ndao) ini tempat yang indah. Jadi sepak bola, jangan sepak orang!” tandasnya.
Baca Juga:
Hasil Drawing ETMC 2023: Persamba Manggarai Barat dan PSN Ngada Satu Grup
Harapan serupa juga disampaikan Ketua Asprov PSSI NTT, Chris Mboeik, dalam sambutannya pada pembukaan ETMC 2023 ini. Ia meminta para pemain bermain dengan kualitas terbaik, karena ETMC 2023 juga menjadi ajang seleksi tim Pra PON.
“Kompetisi El Tari Memorial Cup ini spesial karena juga menjadi ajang seleksi tim Pra PON NTT. Bulan Oktober nanti, NTT akan berlaga di ajang Pra PON,” tuturnya.
“40 orang yang terbaik (selama ETMC 2023), akan kita pilih (untuk masuk tim Pra PON 2024). Jadi saya minta main sportif, berlaga dengan baik. Wasit juga saya minta fair play, tidak ada pilih kasih. Karena semua tim punya kesempatan yang sama menjadi juara,” pungkas Chris Mboeik. klb/san
