KABAR LABUAN BAJO – Kompetisi La Liga Spanyol musim 2022/ 2023 telah berakhir 5 Juni 2023 lalu. Barcelona sukses menjadi juara, menyisihkan sang rival abadi yang hanya finish di posisi kedua.
Barcelona bahkan sudah menyegel gelar juara pada pekan ke-34, setelah mengalahkan Espanyol dengan skor 4-2, di Stadion Cornella-El Prat, Senin 15 Mei 2023 dini hari Wita. Blaugrana finish di urutan pertama dengan raihan 88 poin, dari 38 laga.
Adapun Real Madrid di tempat kedua mengoleksi 78 poin dari 38 laga, unggul tipis dari Atletico Madrid yang mengamankan peringkat ketiga dengan mengumpulkan 77 poin dari 38 laga.
Jika ada tiga besar tim juara, maka ada pula tiga tim terbawah yang harus turun kasta. Tiga tim yang degradasi adalah Real Valladolid, Espanyol dan
Elche.
Baca Juga:
Liga Inggris: Juara, Top Skor, Pemain Terbaik dan Tim Degradasi
Sementara itu, Liga Spanyol mengenal penghargaan – penghargaan individual yang akan diberikan kepada para pemenang pada akhir musim.
Ada tiga bentuk penghargaan individual untuk menghormati penampilan gemilang yang dilakukan para aktor lapangan hijau di musim yang telah berakhir. Ketiga penghargaan itu adalah Trofi Pichici, Trofi Zarra, dan Trofi Zamora.
Trofi Pichici merupakan trofi yang diberikan kepada pencetak gol terbanyak di liga dalam semusim. Trofi itu terinspirasi dari nama mantan penyerang Athletic Bilbao, Rafael “Pichici” Moreno Aranzadi, yang dianggap sebagai salah satu pemain paling ikonik dalam sejarah sepak bola Spanyol.
Ia merupakan pencetak gol utama Bilbao pada era 1910 sampai 1920 dan memiliki peran yang sangat signifikan bagi timnya.
Pada tahun ini, terdapat nama baru yang mendapatkan Trofi Pichici. Ia adalah penyerang Barcelona, Robert Lewandowski, dengan koleksi 23 gol dari 34 pertandingan Barcelona.
Baca Juga:
Barcelona Juara Liga Spanyol
Selanjutnya Trofi Zarra, yang diberikan kepada pemain asal Spanyol dengan koleksi gol terbanyak dalam semusim di liga.
Penghargaan ini mengambil inspirasi dari nama mantan penyerang Bilbao lainnya, Pedro Telmo Zarraonandia Montoya. Pemain yang akrab disapa Zarra ini menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah klub Basque itu dengan koleksi 335 gol dari 345 pertandingan.
Pada musim ini, Trofi Zarra diserahkan kepada penyerang Espanyol, Joselu. Ia memenangi penghargaan tersebut untuk pertama kalinya setelah menyelesaikan musim 2022/ 2023 dengan menduduki peringkat ketiga daftar pencetak gol di bawah Lewandowski dan Karim Benzema, dengan koleksi 16 gol.
Baca Juga:
SEA Games 2023: Menang Dramatis, Timnas Indonesia Raih Medali Emas
Satu penghargaan individual terakhir adalah Trofi Zamorra, trofi yang diberikan kepada kiper terbaik. Acuan kiper terbaik adalah rasio kemasukan gol terendah per pertandingan di Liga Spanyol.
Trofi ini berasal dari nama kiper legendaris, Ricardo Zamora, dan pada musim ini penghargaan itu jatuh kepada kiper Barcelona asal Jerman, Marc-Andre ter Stegen.
Ter Stegen memenangi Trofi Zamora untuk pertama kalinya setelah hanya kemasukan 18 gol. Kiper 31 tahun itu juga menyamai rekor clean sheet milik Paco Liano, yang diukir tiga dekade lalu bersama Deportivo La Coruna.
Baca Juga:
Manchester City Juara Piala FA, Selangkah Lagi Menuju Treble Winners
Berikut data dan fakta Liga Spanyol musim kompetisi 2022/ 2023:
Juara Liga Spanyol:
Barcelona
Lima Besar Liga Spanyol:
1) Barcelona (poin 88)
2) Real Madrid (poin 78)
3) Atletico Madrid (poin 77)
4) Real Sociedad (poin 71)
5) Villareal (poin 64)
Lolos Liga Champions:
Barcelona
Real Madrid
Atletico Madrid
Real Sociedad
Lolos Liga Europa:
Villarreal
Real Betis
Kualifikasi Europa Conference League:
Osasuna
Baca Juga:
Timnas Indonesia Tantang Argentina Pada 19 Juni
Degradasi:
Real Valladolid
Espanyol
Elche
Top Skor (Trofi Pichici):
Robert Lewandowski (Barcelona – 23 gol)
Top Skor pemain asal Spanyol (Trofi Zarra):
Joselu (Espanyol – 16 gol)
Top Assist:
Antoine Griezmann (Atletico Madrid – 16 assist)
Kiper Terbaik (Trofi Zamora):
Marc-Andre ter Stegen (Barcelona). klb/san
