KABAR LABUAN BAJO – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan tiga poin saat menyampaikan keterangan pers di Hotel Meruorah Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin 8 Mei 2023.
Pertama, berkaitan dengan perdagangan manusia. Kedua, seputar Myanmar. Ketiga, berkaitan dengan evakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Sudan.
Untuk yang pertama, Presiden Jokowi menegaskan bahwa kejahatan perdagangan manusia harus diberantas tuntas, dari hulu sampai ke hilir.
Baca Juga:
Pertemuan Pejabat Senior di Golo Mori Labuan Bajo Awali Rangkaian KTT ASEAN 2023
Itu juga sebabnya, dalam KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo ini, Indonesia akan mengusung isu pemberantasan perdagangan manusia untuk dibahas bersama negara-negara anggota ASEAN.
“Saya tegaskan bahwa kejahatan perdagangan manusia harus diberantas tuntas dari hulunya sampai ke hilir,” ujar Kepala Negara, yang didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
“Saya ulangi, harus diberantas tuntas, sehingga dalam KTT nanti akan diadopsi dokumen kerja sama penanggulangan perdagangan orang akibat penyalahgunaan teknologi,” imbuhnya.
Baca Juga:
Presiden Jokowi: KTT ASEAN Momentum Promosi Labuan Bajo
Presiden Jokowi menjelaskan urgensi pembahasan soal perdagangan manusia adalah karena rakyat ASEAN merupakan korbannya dan sebagian besarnya merupakan warga negara Indonesia (WNI). Mereka umumnya terkena penipuan online scams atau secara daring.
“Ini penting dan sengaja saya usulkan karena korbannya adalah rakyat ASEAN dan sebagian besar adalah WNI kita,” tegas Presiden Jokowi. klb/san