KABAR LABUAN BAJO – Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi mengakui bahwa sebanyak 23 desa di ujung barat Pulau Flores itu yang hingga kini belum dialiri listrik.
Ia berharap, sebelum masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berakhir, seluruh desa di Manggarai Barat sudah menikmati listrik.
“Kondisi existing Kabupaten Manggarai Barat saat ini masih terdapat 13,6 persen atau 23 desa yang belum teraliri listrik, dari total 164 desa dan 5 kelurahan yang ada,” kata Bupati Edi Endi, saat meresmikan penyalaan perdana jaringan listrik pedesaan, di Kantor Camat Lembor Selatan, Selasa 21 Maret 2023.
“Semoga di sisa masa jabatan Bapak Presiden Jokowi, 23 desa ini akan dialiri listrik,” imbuhnya.
Baca Juga:
Bupati Edi Endi Setujui Aspirasi Pembentukan Desa Baru di Boleng
Khusus untuk Kecamatan Lembor Selatan, demikian Bupati Edi Endi, masih ada 3 (tiga) desa yang belum teraliri listrik. Ketiganya adalah Desa Watu Waja, Desa Repi dan Desa Benteng Dewa.
“Ada tiga desa yang belum teraliri listrik di Kecamatan Lembor Selatan yaitu Desa Watu Waja, Desa Repi dan Desa Benteng Dewa. Ketiga desa ini adalah penyokong pariwisata,” ujarnya.
Karena itu, ia meminta pihak PLN agar ketiga desa ini juga segera dilayani listrik. Jika memungkinkan, ketiga desa ini dialiri listrik tahun 2023 ini.
“Jangan tunda tahun depan, tunaikan tahun 2023 ini,” pinta Bupati Edi Endi, dalam acara yang juga dihadiri Kepala UPPK PLN Daratan Flores, Albertus Koko, itu.
Baca Juga:
Bupati Edi Endi Akui Petani di Manggarai Barat Belum Sejahtera
Pada kesempatan tersebut, Bupati Edi Endi bersama PLN meresmikan penyalaan perdana listrik untuk empat desa di Kecamatan Lembor Selatan, yakni Desa Watu Rambung, Sernumbeng, Benteng Tado dan Watu Tiri.
Bupati Edi Endi mengapresiasi kerja PLN UPPK Flores bersama ULP Labuan Bajo, atas rampungnya pengerjaan jaringan listrik di empat desa itu. Dengan sudah dialiri listrik, ia berharap kondisi perekonomian masyarakat di empat desa ini bisa meningkat dari sebelumnya.
“Harus ada geliat ekonomi di empat desa ini setelah dialiri listrik. Pertumbuhan ekonomi harus nampak berubah dari sebelumnya,” tandas mantan Ketua DPRD Manggarai Barat itu. klb/san