KABAR LABUAN BAJO – Tanggal 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Hari Pendidikan Nasional diperingati bertepatan dengan hari ulang tahun Ki Hadjar Dewantara, Pahlawan Nasional yang juga dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional di Indonesia.
Dikutip dari situs resmi Kemendikbud, Ki Hadjar Dewantara lahir pada tanggal 2 Mei 1889 di Yogyakarta, dengan nama RM Suwardi Suryadingrat. Ia lahir dari kalangan keluarga ningrat di Yogyakarta.
Setelah menyelesaikan pendidikan dasar, ia mengenyam pendidikan di STOVIA, sebuah sekolah dokter pada zaman Hindia Belanda. Namun karena sakit, akhirnya ia tidak dapat menyelesaikan pendidikannya di sana.
Baca Juga:
23 April: Hari Buku Sedunia
Gagal menjadi dokter, akhirnya Ki Hadjar Dewantara menjadi seorang wartawan di beberapa media surat kabar seperti De Express, Utusan Hindia dan Kaum Muda.
Selama masa kolonialisme, ia dikenal cukup berani menentang berbagai kebijakan pemerintah Hindia Belanda, khususnya kebijakan yang hanya membolehkan anak-anak keturunan Belanda dan kaum priyayi yang bisa mengenyam bangku pendidikan.
Karena kritikan dan perlawanannya ini, akhirnya Ki Hadjar Dewantara diasingkan ke Belanda bersama dua rekannya, Ernest Douwes Dekker dan Tjipto Mangungkusumo. Ketiga tokoh inilah yang dikenal sebagai ‘Tiga Serangkai’.
Baca Juga:
1 Mei: Hari Buruh
Setelah kembali ke Indonesia, ia mendirikan lembaga pendidikan Taman Siswa (Nationaal Onderwijs Instituut Taman Siswa). Setelah Indonesia merdeka, Ki Hadjar Dewantara diangkat menjadi Menteri Pendidikan.
Karya-karya Ki Hadjar Dewantara menjadi landasan dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia. Semboyannya yang paling terkenal adalah “Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangungkarso, Tut Wuri Handayani” yang artinya “Di depan memberi teladan, di tengah memberi bimbingan, di belakang memberi dorongan”.
Baca Juga:
21 April: Hari Kartini
Semboyan ini yang kemudian menjadi slogan pendidikan yang digunakan hingga saat ini.
Atas semua jasa-jasanya tersebut, Ki Hadjar Dewantara dianugerahkan sebagai Bapak Pendidikan Nasional.
Selain itu, berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 305 tahun 1959, tanggal 2 Mei yang merupakan hari lahir Ki Hadjar Dewantara ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional. klb/san
